Review Buku 'Jangan Jauh-Jauh Nanti Allah Kangen'
Bismillahirrahmanirrahim..
Pada kesempatan kali ini,
saya akan meriview salah satu karya dari motivatorku yaitu kak Harun Tsaqif.
Buku yang akan saya review berjudul ‘Jangan Jauh-Jauh Nanti Allah Kangen’.
Berikut gambaran umum isi
dari buku ‘Jangan Jauh-Jauh Nanti Allah Kangen’.
Jika ditanya, siapa sih
diantara kita yang sering menjauh, kita atau Allah?
Jujur, ya. Jawabannya pasti
kita sendiri.
Allah tak pernah menjauh,
tak pernah meninggalkan. Kita sendiri yang pergi.
Romantisnya Allah, Allah
sellau berharap kita kembali, menunggu dengan setia hambanya yang dicinta
Dan… itu kamu.
Review:
Remaja
sekarang disibukkan dengan permainannya sendiri. Setiap hari berjalan dengan
berbagai ketidakpastian dalam hidup. Banyak yang memiliki prinsip hidup
sebagaimana air mengalir, ikuti saja. Banyak juga remaja yang lebih suka
mengikuti orang-orang yang berada di sekitarnya, tidak peduli itu hal baik atau
buruk. Sholat sering tertinggal, mengaji kalau ingat dan sempat, lingkungan
pertemanan yang sehat, tidak punya keinginan untuk mengenyam pendidikan sampai
tiggi.
Apakah kamu
salah satu dari bagian remaja itu?
Coba deh
baca buku ini, dengan izin Allah kamu akan sedikit terbuka pikirannya mengenai makna
hidup yang sesungguhnya. Cobalah melakukan pendekatan dengan Allah dan mulai
mengenal Islam dengan lebih dalam.
Sama
seperti buku sebelumnya, saya juga sering membuka buku ini secara acak. Dengan
izin Allah selalu tertampar dan sesuai dengan keadaan yang sedang dialami. Pada
situasi remaja sekarang, yang banyak tak mengenal diri mereka sendiri, banyak
penulis yang berusaha untuk memberikan pengingat atau motivasi, salah satunya
ya buku ini.
Dalam
buku ini, penulis berusaha untuk membuka pemikiran pembaca tentang hakikat
hidup yang sesungguhnya. Bahasa yang digunakan pun ringan dan mudah dimengerti.
Hal yang disampaikan oleh penulis pun terbungkus dengan apik.
Beberapa
Quotes dari Buku ‘Jangan Jauh-Jauh Nanti Allah Kangen’
“Kita selalu memilih hal yang menurut kita
baik berungkali dan tiap pilihan selalu ada risiko yang mesti kita terima.
Namun, risiko terbaik adalah ia yang memberikan kita pelajaran dan mendekatkan
diri kepada Allah.”
“Allah tidak akan pernah menjauhi atau
meninggalkan hamba-Nya. Kalaupun menganggap Allah itu jauh itu karena kita
sendiri yang menjauh. Pun bila kita beranggapan Allah meninggalkan kita, itu
juga karena ulah kita sendiri yang memilih ‘tuk pergi. Allah selalu berada di
titik dimana setiap hamba bencari rida-Nya. Kembalilah, jangan jauh-jauh nanti
Allah kangen.”
“Terlalu fokus memperbaiki penampilan sampai lupa memperbaiki keimanan”
Sekian yang dapat Saya
bagikan. Untuk para pembaca yang sedang mencari hakikat hidup yang sesungguhnya, buku ini cocok
banget nih. Selamat membeli buku dan semoga bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar