Review Buku Menikmati Kepergianmu by Alfi Alghazi

 

Menikmati Kepergianmu by Alfi Alghazi



Bismillahirrahmanirrahiim...

Pada kesempatan kali ini, saya akan meriview salah satu karya dari motivatorku yaitu kak Alfi Alghazi. Buku yang akan saya review berjudul ‘Menikmati Kepergianmu’.

Gambaran umum isi buku Menikmati Kepergianmu:

Aku pernah takut menikmati kepergian sebab cintaku sudah menancap terlalu dalam.

Namun, sebanyak apapun aku berkorban, sekuat apapun aku mencoba bertahan, kepergian tetap tak pernah bisa terhindarkan.

Maka, bila sudah begitu, apalagi yang bisa aku lakukan selain menikmatinya? Sederas-derasnya hujan, kelak pasti akan reda juga.

Kepergianmu memang menyisakan luka, tapi juga membawaku kepada kebahagiaan yang sesungguhnya.

Sebab bagi orang yang terlalu mencintai sepertiku, patah hati adalah suatu anugrah. Darinya, aku mengerti ternyata sesakit itu berharap kepada yang semu; manusia.

Yang terbaik, pilihan Allah.

 

Awalnya ketika membaca buku ini saya cukup kebingungan sampai bertanya ‘Ini maksudnya novel atau apasih’. Namun, lembar demi lembar saya baca akhirnya saya mengerti konsep dari buku ini. Kak Alfi berhasil membawa pembaca ke dalam kisah dari buku ini. berhasil meleburkan pembaca untuk masuk ke dalam kisahnya. Buku ini membawa kita seakan-akan kita yang melakukan atau merasakan kisah tokoh yang ada di dalam buku tersebut.

 

Buku ini cocok dibaca untuk kaum Adam dan juga Hawa. Tokoh di dalam buku ini tidak begitu spesifik dari segi jenis kelamin. Kak Alfi ingin buku ini masuk ke semua kalangan. Sebab, tidak semua lelaki yang dikecewakan, juga tidak semua wanita yang dikecewakan.

 

Recommended bagi kalian yang sedang mencari cinta yang sesungguhnya, yang sedang belajar untuk menerima dan ikhlas atas takdir yang Allah beri. Di dalam buku ini, banyak sekali quotes-quotes yang bisa kita jadikan sebagai pembelajaran hidup, sebagai proses pendewasan.

 

Beberapa quotes dari buku ‘Menikmati Kepergianmu’

1.      Terjemahkan luka pada kamus akhirat maka kita akan menyadari bahwa cinta buta kepada makhluk adakah kesalahan yang tak boleh kita ulangi.

2.      Menaruh harap kepada manusia adalah seni paling sederhana untuk menderita.

3.      Ketika kita kehilangan segalanya maka kita belajar segalanya.

4.      Satu-satunya tempat yang harus sering kita datangi ketika patah hati adalah sejadah.

5.      Hidup dalam ketaatan adalah satu-satunya jalan menuju ketenangan.

                 Sekian review buku ‘Menikmati Kepergianmu’. Temukan arti dari cinta yang sesungguhnya dalam buku tersebut, juga temukan quotes-quotes yang lainnya. Selamat membeli buku dan membaca hehe.

 

Komentar